Siak, Topriaunews.com
Sejak dilantik pada 21 Juni 2021, pasangan Bupati Drs. H. Alfedri, M.Si., dan Wakil Bupati H. Husni Merza, BBA, MM., telah membawa Kabupaten Siak meraih berbagai prestasi membanggakan hingga tahun 2025. Kepemimpinan mereka berhasil mengantarkan Siak menuju kemajuan yang signifikan di berbagai sektor.
Salah satu pencapaian gemilang adalah peringkat kedua nasional dalam layanan investasi terbaik se-Indonesia pada Anugerah Layanan Investasi (ALI) 2024. Penghargaan ini diberikan oleh Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal Republik Indonesia, setelah melalui tiga tahapan penilaian yang ketat. "Alhamdulillah, Kabupaten Siak kembali mendapatkan peringkat terbaik II se-Indonesia pada kategori Kabupaten," ujar Bupati Alfedri.
Selain itu, pada tahun 2025, Kabupaten Siak mengadakan Siak Innovation Challenge 2025, sebuah kompetisi yang mendorong generasi muda untuk berinovasi dalam mewujudkan masa depan kabupaten yang lestari. Tiga inovasi terbaik berhasil meraih penghargaan, yaitu proyek komik anak dengan tema lahan gambut, inkubasi UMKM penghasil produk sagu, dan platform edukasi serta jual beli produk lahan gambut. "Kompetisi ini menjadi langkah awal membangun sinergi lintas sektor untuk mendukung Kebijakan Siak Hijau," kata Musrahmad, Ketua Panitia Siak Innovation Challenge
Dalam upaya meningkatkan kualitas data dan informasi, Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Siak menerbitkan publikasi "Kabupaten Siak Dalam Angka" secara rutin setiap tahun. Publikasi ini memberikan informasi rinci mengenai statistik dasar dan sektoral yang digunakan oleh perencana dan pengambil keputusan dalam membuat kebijakan.
Pada tahun 2024, BPS Kabupaten Siak juga menyusun Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) yang mencerminkan pencapaian visi, misi, dan tujuan BPS Kabupaten Siak. Laporan ini sebagai bentuk transparansi kinerja dan evaluasi capaian selama tahun 2024.
Dalam bidang perencanaan pembangunan jangka panjang, Pemerintah Kabupaten Siak mulai merancang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) untuk periode 2025-2045. Pembahasan dilakukan melalui Forum Konsultasi Publik yang melibatkan semua Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan pemangku kepentingan di lingkup Pemkab Siak. "RPJPD adalah dokumen perencanaan pembangunan makro yang berisi visi, misi, dan arah pembangunan suatu daerah dalam jangka waktu 20 tahun," jelas Plt Kepala Bappeda Siak, L Budhi Yuwono.
Visi pembangunan Kabupaten Siak dirumuskan sebagai "Terwujudnya Kabupaten Siak yang Maju dan Sejahtera Dalam Lingkungan Masyarakat yang Agamis dan Berbudaya Melayu Serta Menjadikan Kabupaten Siak Sebagai Tujuan Pariwisata di Sumatera." Visi ini menjadi landasan dalam perencanaan pembangunan lima tahun ke depan dan merupakan bagian dari RPJPD Kabupaten Siak Tahun 2005-2025.
Untuk mendukung visi tersebut, Pemerintah Kabupaten Siak menetapkan misi jangka menengah yang mencakup mendorong pembangunan yang mampu mewujudkan rasa aman dan damai, menampung aspirasi masyarakat yang dinamis, dan menjamin penegakan hukum yang adil serta tidak diskriminatif. Misi ini diharapkan dapat mengabdi pada kepentingan masyarakat luas.
Dengan berbagai prestasi dan perencanaan strategis yang telah dicapai, kepemimpinan Alfedri-Husni berhasil membawa Kabupaten Siak menuju arah yang lebih baik. Masyarakat berharap, di sisa masa jabatan mereka, akan ada lebih banyak lagi inovasi dan program yang bermanfaat bagi kesejahteraan warga Siak.(infotorial)
إرسال تعليق