PEKANBARU, Topriaunews.com
Beredarnya di media sosial terkait lambatnya pelayanan Rumah Sakit Daerah (RSD) Madani Pekanbaru terhadap pasien, Plh Direktur RSD Madani, dr. Dedy Khairul Ray, memberikan klarifikasi kepada awak media, di dalam ruangan nya, Jumat (27/12/24).
Saat dikonfirmasi, dr Rey begitu sapaannya mengatakan "Mari kita Flashback kembali kebelakang Pasien datang ke RSD Madani itu tanggal 14 Desember 2024, pukul 16.50 Wib, namun hal hal yang beredar di publik mengatakan mereka datang siang sekitar pukul 2, dan terkait pelayanan kami sudah melakukan penanganan terbaik, seperti pemberian obat-obatan dan oksigen yang kebetulan pasien ini mengalami penyakit sesak nafas dan juga punya penyakit darah tinggi, ungkapnya
Dikatakan dr Rey, RSD Madani sudah melakukan penanganan diawal dengan memasang selang infus pada pasien dan menginformasikan kepada dokter spesialis, karena dokter spesialis menginformasikan bahwa pasien tidak bisa ditangani di RSD Madani, makanya kami melakukan rujukan kerumah sakit lain dan itu tentunya mempunyai prosedur SOP nya yang perlu kami kerjakan,cakapnya
Lanjutnya, pada saat melakukan rujukan kami dari pihak RSD Madani tentunya menginformasikan terlebih dahulu kepada rumah sakit mana yang bisa menerima atau menangani pasien tentunya itu membutuhkan waktu. Ketika kami mendapatkan koordinasi rujukan dari RS Ibnu Sina sudah pukul 22.00 Wib, lalu kami melakukan kelengkapan berkas rujukan, maka dirujuklah pasien di jam 23.00 wib di RS Ibnu Sina dengan dokter yang sama.
Pada saat Pasien dinyatakan meninggal pada tanggal 25 Desember tentulah bukan tanggung jawab sepenuhnya lagi RSD Madani, karena sudah dilakukan perawatan selama 10 hari tentunya RS Ibnu Sina yang lebih mengetahui terkait riwayat penyakit pasien dan apa yang terjadi, tutup nya
Komisi III DPRD Kota Pekanbaru yang kebetulan melakukan Sidak(infeksi mendadak)ke RSD Madani. Sidak ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III DPRD Pekanbaru Niar Erawati. Turut mendampingi Wakil Ketua Tekad Abidin, Sekretaris Abu Bakar dan anggota Komisi III lainnya Edy Azhar, Muhammad Sabarudi, Lindawati, Doni Saputra, Zakri Fajar Triyanto dan Putri Varadina.
Niar Erawati saat ditanya awak media mengatakan bahwa RSD Madani untuk pelayanan dan Fasilitas sudah baik hanya perlu sosialisasi aja yang kurang. Menurutnya, sosialisasi kemasyarakat harus digencarkan agar masyarakat mau berobat ke RSD Madani, ungkapnya saat di tanya
إرسال تعليق